Setting Mikrotik, Proxy Server Warnet

SETTING MIKROTIK+PROXY SERVER WARNET

“NOT TESTED JUST DOCUMENT”

Spesifikasi Minimum Computer Untuk External Proxy

Procesor P IV 2.0Ghz –> UP
Ram 1 Gb
Harddisk 250 Gb

Langkah Kerja

  1. Instalasi Ubuntu Server 10.10 32 bit , Bagi Yang Belum Punya Cd
    Instalasi bisa download Ubuntu server 10.10 di Situs resminya Ubuntu (
    gak usah kuatir harus bayar karena Ubuntu Produk freeware
  2. Seperti biasa kita setting komputer dulu untuk first bootingnya ke CD
    room / Usb Cd room bagi yg menggunakan Usb CD room di BIOS nya. Bagi
    yang pernah instal windows pasti sudah tau yang saya maksud.


Ikuti proses Instalasinya seperti langkah - langkah dibawah ini :

  1. Masukkan Cd Ubuntu ke Cd room
  2. Pilih language english (enter)
  3. Pilih instal ubuntu server (enter)
  4. Tekan enter pada choose langguage english
  5. Pilih united states
  6. Klik no pada detect keyboard layout?
  7. Klik USA pada ubuntu installer main menu
  8. Klik USA pada keyboard layout
  9. Klik continue pada configure the network
  10. Pilih configure network manually isi ip address dg 192.168.3.2 pilih continue enter
  11. Netmask 255.255.255.0 pilih continue enter
  12. Gateway 192.168.3.1 terus klik continue
  13. Name server addresses 192.168.3.1 pilih continue enter
  14. Hotsname : isi dg proxyku terus pilih continue enter
  15. Domain name: di kosongin saja, pilih continue enter
  16. Pada configure the clok pilih select from worldwide list terus cari jakarta (sesuaikan lokasi anda) terus enter
  17. Pada menu partition disk pilih manual
  18. Kita hapus partisi lama dulu :
  19. Pilih partisi nya terus enter pilih delete the partion (ulangi perintah ini untuk semua partisi yg tersisa)
  20. Jika telah selesai pilih Guided partitioning, kemudian pilih manual arahkan pada FREE SPACE (enter),
  21. Pilih Create new partition (enter)
  22. New partition size isi 1 Gb (pilih continue dan enter), pilih
    Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih EXT4 (enter)
    pada Mount point pilih /boot (enter), pd mount option pilih
    [*] noatime
    (pilih continue dan enter), pada Bootable Flag rubah menjadi on JIKA
    STATUS NYA TDK BERUBAH ABAIKAN SAJA kemudian pilih done setting up the
    partition
  23. New partition size isi 10 gb (pilih continue dan enter), pilih
    Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih EXT4 (enter)
    pada Mount point pilih / (enter), pd mount option pilih
    [*] noatime
    (pilih continue dan enter), kemudian pilih done setting up the partition
  24. Arahkan pada FREE SPACE (enter), pilih Create new partition (enter)
    new partition size isi 2 gb ( besarnya 2x RAM) pilih continue dan enter,
    pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih swap
    area (enter), kemudian Pilih done setting up the partition
  25. Arahkan pada FREE SPACE (enter), pilih Create new partition (enter)
    new partition size isi sisa semua harddisk (pilih continue dan enter),
    pilih Primary (enter), pilih Beginning (enter), pada use as pilih
    Reinsfers (enter)
    pada Moun point enter manually buat menjadi /cache, pd mount option
    pilih
    [*] noatime dan realtime kemudian Pilih continue dan done setting
    up the partition
  26. Kemudian pilih finis partitioning and write changes to disk, write the changes to disk pilih yes
  27. Full name for the new user isi dg proxyku, terus continue & enter
  28. Username for your account isi dg proxyku, terus continue & enter
  29. a password for the new user isi dg proxyku, terus continue & enter
  30. re-enter password to verify isi dg proxyku, terus continue & enter
  31. use weak password pilih yes
  32. encrypt your home directory pilih no
  33. HTTP proxy information KOSONGIN SAJA
  34. configurasi apt 43% tekan enter, juga pada 81% tekan enter pilih no automatic update
  35. choose software to install pilih OpenSSH server pilih contineus
  36. finish the installation dan reboot, ambil CD Ubuntu,
  37. 1st Boot kembalikan ke Hardisk.


selanjutnya anda instal paket yang dibutuhkan

Penting
# login dg proxyku
# password proxyku
# ketik sudo su -
# isi proxyku
# Ketik passwd
# enter new UNIX password isi dg proxyku
# retype new UNIX password isi proxyku

Setelah selesai, hubungkan Kabel CROSS Dari Pc Ubuntu ke Mikrotik. Buka winbox untuk remote mikrotik, coba Ping IP Ubuntu dari new terminal yang ada di winbox. Lihat dan perhatikan apakah sudah reply atau belum. kalau belum coba diteliti lagi mungkin ada yang belum bener. kalau sudah “reply”.

Langkah Berikutnya kita akan menginstal paket yang dibutuhkan, sebelumnya anda download Putty dan Winscp untuk remote ubuntu servernya kalau sudah anda remote ubuntu lewat Putty dengan mengetikan IP address Pc Ubuntunya (192.168.3.2 ). kalau muncul pesan warning pilih aja Yes.

Setelah muncul jendela terminal di Putty login seperti anda login di Ubuntu sebagai #root.

Kemudian anda instal paket yang di butuhkan dengan mengetik perintah di bawah ini :

root@proxyku:~# sudo apt-get update
root@proxyku:~# sudo apt-get install squid squidclient squid-cgi
root@proxyku:~# sudo apt-get install gcc
root@proxyku:~# sudo apt-get install build-essential
root@proxyku:~# sudo apt-get install sharutils
root@proxyku:~# sudo apt-get install ccze
root@proxyku:~# sudo apt-get install libzip-dev
root@proxyku:~# sudo apt-get install automake1.9

Kemudian download squid 2.7STABLE9 dengan mengetikan perintah di terminal ubuntu melalui putty :
root@proxyku:~# wget http://tempat-sampah.googlecode.com/files/squid-2.7.STABLE9%2Bpatch.tar.gz
Extrak filenya dengan perintah :
root@proxyku:~# tar xvf squid-2.7.STABLE9+patch.tar.gz
root@proxyku:~# cd squid-2.7.STABLE9

Setelah itu anda lanjutkan dengan kompil file tersebut dengan perintah di bawah ini :
root@proxyku:~# ./configure
--prefix=/usr --exec_prefix=/usr --bindir=/usr/sbin --sbindir=/usr/sbin
--libexecdir=/usr/lib/squid --sysconfdir=/etc/squid \
--localstatedir=/var/spool/squid
--datadir=/usr/share/squid --enable-async-io=24 --with-aufs-threads=24
--with-pthreads --enable-storeio=aufs \
--enable-linux-netfilter --enable-arp-acl --enable-epoll --enable-removal-policies=heap --with-aio --with-dl --enable-snmp \
--enable-delay-pools --enable-htcp --enable-cache-digests --disable-unlinkd --enable-large-cache-files --with-large-files \
--enable-err-languages=English --enable-default-err-language=English --with-maxfd=65536

Kalau anda bingung anda copas aja tiap barisnya terus anda paste di
Puttynya dengan klik kanan aja terus anda ENTER. ( warna - warna yang
ada di atas buat tanda bahwa tiap satu warna berarti satu baris yang
anda copy paste ke putty )

Setelah itu anda lanjutkan dengan perintah :
root@proxyku:~#make
root@proxyku:~#sudo make install

Setelah selesai anda STOP squidnya. tapi sebelum anda stop squidnya anda
ganti dulu isi yang ada di /etc/init.d/squid dengan perintah :
root@proxyku:~#sudo nano /etc/init.d/squid

Kemudian anda hapus semua isinya dan anda ganti dengan ini, copas aja langsung dari blog ini ke putty. kalau sudah anda tekan ctrl+x, terus anda ketik y terus enter untuk menyimpan hasil perubahan isi di
/etc/init.d/squid

terus anda ketik perintah lagi :
root@proxyku:~# sudo chmod +x /etc/init.d/squid

stop squidnya dengan perintah:
root@proxyku:~# sudo /etc/init.d/squid stop

kalau sudah anda download dulu squid.conf di sini download here terus anda pastekan ke ubuntu lewat WinSCP.

Bagi yang bingung remote dengan winscp, isi Hostname dengan IP addressnya ubuntu (192.168.3.2 ) Username : root password : proxyku .terus anda tinggal drag and drop file yang ada di cpu anda ke cpu ubuntu.

Llanjutkan dengan memberikan permission pada folder cache dengan perintah :
root@proxyku:~#chown proxy:proxy /cache
root@proxyku:~#chmod 777 /cache
root@proxyku:~#chown proxy:proxy /etc/squid/storeurl.pl
root@proxyku:~#chmod 777 /etc/squid/storeurl.pl

Kalau sudah, lanjutkan dengan membuat folder-folder swap/cache di dalam folder cache yang telah ditentukan dengan perintah :
root@proxyku:~#squid -f /etc/squid/squid.conf –z

lalu anda restart squidnya dengan perintah :

root@proxyku:~#/etc/init.d/squid restart

Cek apakah proxy lancar,

root@proxyku:~#sudo tail -f /var/log/squid/access.log | ccze

SETTING MIKROTIK

setting mikrotiknya seperti dibawah ini :

Masukkan ini di mangle :
;;; Intl-conn

chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=packet-intl passthrough=no chain=output action=mark-packet new-packet-mark=packet-intl passthrough=no

0 ;;; PROXY-HIT

chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=proxy-hit passthrough=no dscp=12

1 ;;; http-conn

chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=http-conn passthrough=yes protocol=tcp dst-port=80

2 ;;; https-conn

chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=http passthrough=yes connection-mark=http-conn

3 ;;; https-conn

chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=https-conn passthrough=yes connection-state=new protocol=tcp dst-port=443


4

chain=prerouting action=mark-routing new-routing-mark=https passthrough=no connection-mark=https-conn

5 ;;; CHANGE MMS

chain=forward action=change-mss new-mss=1440 tcp-flags=syn protocol=tcp in-interface=ether1-gateway tcp-mss=1441-65535

IP FIREWALL ADDRESS-LIST :
0 ;;; LocalNet
LocalNet 192.168.1.0/24 — IP local sesuaikan dengan IP lokal anda
1 ;;; PROXY
ProxyNet 192.168.11.0/24 – IP network Proxy
2 DNS 202.134.1.10 -- sesuaikan DNS ISP anda
3 DNS 202.134.0.155 -- sesuaikan DNS ISP anda
4 GAMES 63.251.101.0/25
5 GAMES 74.114.8.0/21

IP FIREWALL NAT :
0;;;; Nat Proxy

chain=dstnat action=dst-nat to-addresses=192.168.3.2 to-ports=3128 protocol=tcp src-address=!192.168.3.2 src-address-list=LocalNet dst-address-list=!ProxyNet dst port=80,8080,3128 connection-mark=http-conn


1 ;;; Added by webbox
chain=srcnat action=masquerade out-interface=ether1-gateway


2 ;;; Proxy Out

chain=srcnat action=src-nat to-addresses=IP INTERNET ANDA/IP PUBLIC misalnya 192.168.1.2 src-address=IP LOKAL ANDA misalnya 192.168.2.1


4

chain=dstnat action=dst-nat to-ports=53 protocol=udp dst-port=53

5 ;;; SSH
chain=dstnat action=dst-nat to-addresses=192.168.11.11 to-ports=22 protocol=tcp dst-address=IP INTERNET ANDA/IP PUBLIC dst-port=22,10000

Untuk Bandwidth management Kita gunakan Simple Queue. dengan menambahkan
packet-intl di simple queue. bagi yang belum Tau setting simple queue

SAMPAI DISINI KITA SUDAH SELESAI MEMBUAT MIKROTIK + EXTERNAL PROXY UBUNTU SERVER 10.10

Bagaimana kita bisa tahu bahwa squid proxy kita sudah jalan???? kita balik maneng neng Putty kita tulis perintah :

root@proxyku:~#tail -f /var/log/squid/access.log enter

 

Sumber

Map picture

Post a Comment

3 Comments

  1. halo master sepuluh jari..
    lama tidak bertanya..hehe
    dulu saya ingin coba memakai proxy server tp selalu di urungkan karena kurang begitu tau kelebihan dan kegunaannya(maklum newbie)..
    jd kelebihan dan kegunaan proxy server untuk warnet apa suhu??

    ReplyDelete
    Replies
    1. Fungsi proxy bisa di ibarakan gudang penampungan, sebelum data masuk ke clien, semua data yang dibutuhkan akan digunakan disimpan dulu digudang, kemudian baru didistribusikan ke clien,

      Jika tidak ada gudang (proxy) data yang dibutuhkan akan diambil langsung dari Produsennya, jadi akan memperlambat distribusi data dari SERVER produsen ke Clien, jika sudah disimpan digudang, data yang diambil lebih dekat dan tidak perlu lagi minta ke produsen, distribusi data lebih cepat karena tidak lagi ke Produsen..

      Kerugiannya, jika gudang kita sudah penuh atau data yang pernah di download sudah expired, lama-lama gudang akan jadi sampah, dan data yang dibutuhkan sekarang akan tetap diambil ke produsen,
      Jadi gudang harus dibersihkan secara berkala dan membutuhkan tenaga ahli dan biaya..

      Begitu perumpamaannya... :)

      Delete
  2. Agan maaf mau tanya ... kalo pake CCProxy bisa ga ya? CCProxy sy instalkan gabung dengan Billing Server. kalo emang bisa gmn caranya? Maaf sy msh newbie.
    Oya sekedar info, Saya pake mikrotik RB750GL dengan 13 client + 1 Server Billing.
    Mksh sebelumnya

    ReplyDelete