Toyota Avanza Ndut-ndutan? Solusinya?

Mobil Toyota Avanza S 1.5 A/T Punya Bapak Ndut-ndutan

Mobil bapak biasanya tidak ada masalah, sudah hampir 4 tahun umurnya masih enak-enak saja diajak wara-wiri. Maklum itu mobil bawaan bapak, jadi kemana-mana bapak selalu pakai Toyota Avanza S 1.5 A/T warna black metalic tersebut.

Beberapa hari yang lalu, bapak ngeluh, mobilnya ndut-ndutan di RPM rendah, berasa banget kalau lagi macet, capek nahan kopling katanya, soalnya langsamnya ndut-ndutan, tapi kalau diajak ngebut dijalan kosong, nggak apa-apa, keluh bapak.

Terus bapak telpon ke bengkel langganannya, orang bengkel bilang itu dikarenakan pompa bensinnya (fuel pump) nya sudah lemah. Tanpa pikir panjang, bapak langsung ke bengkel tersebut, orang bengkel menyarankan untuk ganti fuel pump nya Toyota Avanza S 1.5 A/T. Bapak langsung OK saja.

Setelah ganti fuel pump Toyota Avanza S 1.5 A/T, sepertinya masalah telah terselesaikan, mobilnya Toyota Avanza S 1.5 A/T sudah tidak ndut-ndutan lagi. Bapak senang dong.

Eeeee..!! Paling berapa hari Toyota Avanza S 1.5 A/T punya bapak,  penyakitnya kambuh lagi, Toyota Avanzanya ndut-ndutan lagi.. Bapak jadi tidak yakin nih apa kata orang bengkel,.. Masa iya fuel pump baru cuma awetnya 2 hari.

Akhirnya bapak ke warnet pakai speedy, kemudian menceritakan kronologi diatas. Trus bapak minta tolong warnet pakai speedy untuk mengecek mobil Toyota Avanzanya, sebenarnya apa yang salah. Maklum warnet pakai speedy adalah mantan seorang montir yang tidak pernah punya bengkel sendiri, jadi bengkelnya berjalan hehehehehehe.
Tapa pikir panjang, warnet pakai speedy langsung melaksanakan perintah bapak, hitung-hitung untuk ngafalin ilmu yang sudah lama terpendam, sekalian untuk peregangan otot yang sudah mulai kaku, karena di depan komputer melulu.

• Pertama-tama buka kap mesinnya dulu, karena semua masalah ada dibalik itu.

• Kemudian buka filter udara, sehingga kelihatan thorttle body bahan bakar.

• Setelah semuanya terlepas, bersihkan thorttle body menggunakan carburatore cleaner, Semprotkan ke mulut thorttle body sambil mesin mobil dihidupkan, ketika menyemprotkan carburator cleaner usahakan mesin mobil jangan mati.

• Setelah kelihatan bersih. Biarkan mobil langsam beberapa saat, dengarkan apakah ada perubahan bunyi suara mesin, mainkan gas dari rpm rendah ke rpm tinggi, apakah terdenger pincang atau mbrebet. Kalau tidak menunjukkan perubahan mobil masih pincang dan mbrebet, lanjutkan ke langkah berikut :

• Yaitu dengan menganti semua busi Toyota Avanza S 1.5 A/T, tipe businya adalah : XU22PR9.
  
  
• Copot 4 buah coil Toyota Avanza S 1.5 A/T, 1 busi mempunyai 1 buah coil. (untuk Toyota Avanza Type G 1.3 mempunyai 1 buah coil untuk 2 buah busi).
  Copot semua busi,.. lihat apakah busi masih layak atau perlu diganti, pada mobil Toyota Avanza S 1.5 A/T punya bapak, semua kepala businya sudah pendek dan jarak gap kepala businya sudah sangat jauh. Jadi mobil bapak ganti busi.

• Setalah semua busi diganti, kemudian pasangkan kembali komponen-komponen yang dilepas tadi. (Caranya kebalikan dari membuka).

• Nyalakan mobil, terus dengarkan perubahan suara mesin.

Dan ternyata… Bunyi mesin Toyota Avanza S 1.5 A/T punya bapak sudah tidak lagi mbrebet dan lebih halus dari semula, kemudian warnet pakai speedy menyuruh bapak untuk menjajal mobilnya, apakah masih ndut-ndutan di rpm rendah.

Dengan senyum sumringah bapak turun dari mobil dan mengacungkan 2 jempol untuk warnet pakai speedy..
Misi berhasil, dan warnet pakai speedy dapat menyimpulkan bahwa untuk mencari kerusakan atau ketidak stabilan dari sebuah mobil tidak bisa ditebak atau dirasa-rasa harus diurut dan menggunakan logika.
Sayangkan setelah mengganti onderdil atau spare part yang seharusnya tidak rusak mengeluarkan duit yang cukup besar. Padalah yang salah cukup sepele dan murah..

Peace Man…..!